Senin, 11 Agustus 2014

Air tuba dibalas dengan air susu..

Mungkin perumpamaan air susu ini sudah biasa didengar atau diucapkan oleh orang indonesia. Namuuunnn, yang biasa kita ketahui adalah air susu dibalas dengan air tuba. Artinya, kebaikan dibalas dengan kejahatan.  Nah, kalo air tuba dibalas dengan air susu itu apa?? Ya berarti kejahatan dibalas dengan kebaikan. 

Ada satu film Indonesia yang membuat saya terinspirasi untuk melakukan hal ini. Dimana film tersebut menunjukkan bahwa jika kita diolok-olok dan dicemooh oleh orang lain, balas dengan senyuman. Kelihatannya mudah yah? Namun pada praktiknya, hal tersebut susah untuk dilakukan. Koordinasi antara hati dan muka itu bekerja dengan sangat baik. Apa yang kita rasakan pasti akan tersurat di muka kita. 

Dan, sepertinya Tuhan mendengar doa saya. Saya diberi sesuatu yang menurut saya itu air susu dibalas air tuba ditambah fitnah keji (loh?). Hehehehe. Jadi begini, singkat kata, saya bekerja di sebuah Daycare di bilangan Kuningan. Ada nih satu ibu dan anaknya mau menjadi member disitu. Awalnya mah enak yah, ibu itu cerita ini itu. Trus dia juga cerita pernah ditolak sama salah satu Daycare yang dimana dia pernah menjadi membernya. Waah, pokoknya mah kami sebagai Daycare baru buka seneng banget ada member yg begitu komunikatif. Sampai akhirnya, ibu itu sudah mulai keluar batas. Ibu itu sudah mencampuri urusan dalam Daycare dan membuat keonaran dengan bertengkar dua orang tua di Daycare tempat saya bekerja. Dan yang terakhir, ketika ibu itu memutuskan untuk tidak melanjutkan kegiatan di Daycare kami, dia masih menjelek-jelekkan bahkan mengunderestimate salah satu murid kami. Terlebih, sesudah itu, ibu itu menjelek-jelekkan Daycare kami di situs tentang parenting.

Lalu, bagaimana sikap kami? Awalnya, kami sangat marah. Biasalah, sumpah serapah keluar. Tapi, justru kami ingin bertemu dengan ibu itu dan anaknya di suatu kesempatan. Kami ingin melakukan "air tuba dibalas air susu" hehehe. 

Belajar dari film 99 Cahaya di Langit Eropa, saya jadi tau artinya tersenyum. Selain ibadah, tersenyum itu bisa mendamaikan hati yang terluka atau sedang marah. Pahit memang rasanya, tapi kopi dikasih gula bisa manis, sama dengan kejahatan dibalas dengan kebaikan, pasti berbuah manis. :)

AH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar